KEADAAN DI DESAKU

Sejarah Mojosari

    Asal mula kapan berdirinya dan bagaimana ceritanya sebenarnya aku kuran tahu jadi saya putuskan untuk bertaya kepada mbah-mbah yang ada di dusunku
Setelah aku melakukan tanya-tanya pada orang-orang yang ada di dusunku/ orang tertua  di dusunku akhirnya aku mendapatkan informasi tentang sejarah desaku namun informasi ini pun belum pasti tentang kebenarannya. Mari kita simak sejarah desa mojosari.
>Menurut narasumber yang berinisial TN mengatakan bahwa asal mula desa mojosari yaitu pada jaman dahulu ada sebuah desa yang bernama desa Gentungan. Pada jaman dahulu desa Gentungan merupakan desa yang sangat luas, karena wilayah desa gentungan dianggap terlalu luas jadi dengan kesepakatan bersama akhirnya wilayah desa gentungan dibagi menjadi 2 wilayah. Untuk memberi tanda pembatas antara wilayah 1 dengan wilayah yang 2 akhirnya di beri pembatas pohon mojo. Daerah barat disebut gentungan dan yang timur disebut mojosari.
>Namun ada juga yang mengatakan bahwa asal mula dusun mojosari yaitu tadinya diwilayah itu banyak pohon mojo dan karena mau ditempati maka pohon mojo itu ditebang semua supaya wilayahnya menjadi sari. Dan menurut orang-orang terdahulu dari itu artinya bersih/suci.
Dukuh mojosari yang pertama yaitu Sastro Dimejo, yang kedua Pawiro Sentono dan yang ketiga yaitu Wadiyo.
    Kebanyakan warga dusun mojosari mencari penghasilan dengan cara bertani dan bercocok tanam, bayak yang ditanam mulai dari kancang tanah, kedelai dll. Namun ada juga yang berwiraswasta yang mendirikan usaha sendiri maupun yang kerja di tempat orang lain serta ada pula yang merantau ke jakarta.
    Sekitar 1 tahun yang lalu ada sebuah kegiatan pengembangan keterampilan yang diadakan oleh Pemerintah Gunungkidul. Kegiatan tersebut diadakan di rumah Bapak Dukuh. Kerajinan yang dibuat dalam kegiatan pengembangan keterampilan semuanya berasal dari kayu mulai dari parut, entong, papan dakon, asbak, sendok dan garpu besar yang digunakan untuk pajangan. Akan tetapi sayangnya kegiatan itu hanya dilakukan selama satu minggu.
    Didirikannya Manggar Melati Indah yang diperuntukan untuk para anak-anak kecil yang suka atau mempunyai hoby menari. Sanggar itu didirikan untuk melatih kemampuan anak-anak dalam menggembangkan bakat yang dimilikinya. Bukan hanya menari saja tetapi keterampilan dalam memainkan alat musik tradisional juga dibimbing disana.
    Hampir seluruh warga dusun mojosari beragama islam (muslim) namun ada juga yang beragama non muslim. Di dusun mojosari dibangun tempat ibadah untuk umat muslim yaitu masjid sejumlah 1 masjid yang terletak di pinggir jalan raya, tepatnya disebelah utara jalan raya. Untuk acara TPA sayangnya di dusun mojosari sudah tidak ada lagi karena kendala tidak ada pengajarnya, jadi anak-anak kecil yang ada di dusun mojosari TPA ke dusun lain.
Organisasi yang ada di dusun mojosari yaitu :
    -Karang Taruna
Karang Taruna di dusun mojosari bernama Karang Taruna Manunggal. Karang  Taruna Manunggal ini di dirikan pada tahun 2013 ini. Karang Taruna yang belum  lama didirikan ini sangat bermanfaat sekali. Dalam organisai masyarakat ini di  adakan juga sebuah arisan remaja dusun yang diadakan setiap 1 bulan sekali pada minggu pertama.
    -Arisan RT
Arisan RT ini diadakan dengan tujuan mempererat hubungan antar RT di dusun mojosari. Arisan RT diadakan setiap 1 bulan sekali, dan dilaksanakan ditempat orang yang mendapatkan arisan.
    -Arisan AIR
Arisan air diadakan karena adanya sebuah perkumpulan untuk para warga yang tidak mempunyai sumur/sumber mata air dirumahnya. Maka dari itu para warga yang tidak mempunyai air berusaha mengambil air dari gunung menggunakan selang, pipa atau plaron.
    Acara rasulan sudah ada sejak dulu, yaitu acara kirim dowo (Adate Wong Tani) dilaksanakan dengan cara menyiapkan nasi sebanyak 4 piring beserta lauk pauk serta membayar upah dalang untuk merayakan acara rasulan.
Mulutan
Sebuah acara peringatan yang dilakukan dengan cara menyiapkan nasi 1 piring dan lauk pauk seadanya.
    Kebersihan lingkungan yang ada di dusun mojosari terjaga dengan baik. Namun dalam sungai sampahnya hanya dibuang secara sembarangan. Setiap bulan diadakan kerja bakti namun hanya sekali dalam 1 bulan agar kebersihannya tetap terjaga.
    Selain bertani, bercocok tanam dan berwirausaha warga dusun mojosari juga memelihara hewan ternak seperti sapi, ayam dan kambing.
    Warga dusun mojosari ada juga yang berwirausaha dengan membuka warung kecil-kecilan, ada pula yang berwirausaha dengan membuat kerajinan tangan dari kayu seperti parut, entong dll.
    Sarana komunikasi yang digunakan di dusun mojosari sudah mengikuti perkembangan jaman yaitu dengan menggunkan telepon seluler atau hp. Namun dalam memberikan penggumuman/pemberitahuan kepala warganya menggunakan alternatif/alat komunikasi tradisional yaitu kentongan namun ada juga yang menggunakan alat yang modern yaitu microfon.
    Alat transportasi yang digunakan di dusun mojosari yaitu sepeda motor.




Sekian Informasi Dari Saya Terimakasih ....... :)